Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Pemerintah Kota Gorontalo melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kota Gorontalo, mengambil langkah serius dalam mencegah aksi kekerasan dan pelecehan seksual terhadap pelajar di Kota Gorontalo.
Dalam upaya tersebut, dilakukan sosialisasi yang ditujukan kepada seluruh siswa sebagai bentuk penguatan moral dan karakter.
“Ini merupakan wujud dari upaya untuk memberikan penguatan secara moral dan karakter kepada siswa, agar bisa mencegah aksi kekerasan dan pelecehan seksual, disekitar lingkungan mereka beraktivitas,” jelas Kepala DPPKBP3A Kota Gorontalo, Eladona Oktamina Sidiki. Rabu (24/4/2024).
Menurut Eladona, sosialisasi tersebut juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa, tentang ciri-ciri bentuk kekerasan dan pelecehan seksual.
“Kegiatan yang kami gelar di SMP Negeri 1 Kota Gorontalo ini, juga membutuhkan peran aktif dan dukungan dari seluruh warga sekolah, serta orang tua siswa. Dan pengawasan atas aksi kekerasan dan pelecehan seksual ini, juga membutuhkan peran serta dari masyarakat,” ungkapnya.
Selain sosialisasi kepada siswa, DPPKBPP3A juga melibatkan tenaga ahli melalui lembaga P2TP2A dan Puspaga untuk memberikan pendampingan.
“Kami juga memiliki Satgas PATBM dan Satgas PPA di masing-masing wilayah di Kota Gorontalo, untuk mencegah agar anak-anak terlindungi dari aksi kekerasan dan pelecehan seksual serta perempuan berdaya sehingga bisa terwujudnya Gorontalo yang unggul,” pungkasnya. (Adv)
