Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Program keamanan pangan yang dilaksanakan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo mendapat apresiasi tinggi dari Pemerintah Kota Gorontalo. Program ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, dalam Bimtek (Bimbingan Teknis) yang diadakan pada Jumat (07/06/2024).
Camat Kota Selatan, Sumaryadi Tone, mengungkapkan bahwa, Bimtek ini tidak hanya melibatkan aparat kecamatan dan kelurahan, tetapi juga kader PKK, remaja, dan unsur sekolah.
“Semua unsur diundang dan dilibatkan dalam Bimtek keamanan pangan yang digelar BPOM Gorontalo. Tujuannya, untuk menjadi garda terdepan dalam pengawasan pangan di wilayah,” ujarnya.
Sumaryadi juga menjelaskan bahwa, selain fokus pada pengawasan pangan, materi Bimtek juga mencakup penanganan stunting. Setelah mengikuti Bimtek, akan dibentuk komunitas pengawasan pangan yang melibatkan unsur kelurahan, kader PKK, dan sekolah.
“Mereka nantinya dibentuk menjadi sebuah komunitas agen BPOM Gorontalo, dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap pangan yang aman,” tambahnya.
Sehingga, Sumaryadi berharap, dengan adanya komunitas ini, masyarakat akan lebih sadar dan mandiri dalam memastikan keamanan pangan di lingkungan mereka.
“Kemudian melatih kemandirian kelurahan dalam melaksanakan pengawasan keamanan pangan di wilayah,” pungkasnya. (Adv)
