GORONTALO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo menseriusi persoalan stunting yang masih menjadi masalah didaerah itu. Dalam kegiatan rembuk stunting, Bupati Nelson Pomalingo menyampaikan bahwa stunting mempengaruhi pertumbuhan anak dan dapat menjadi beban daerah.
Dalam menanggulangi stunting Nelson menjelaskan langkah penurunan stunting di Kabupaten Gorontalo sudah dimasukan dalam rencana kerja satuan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“OPD dan lintas sektor lainnya secara langsung memberikan kontribusi, intervensi melawan stunting dan upaya-upaya ini telah disinergikan bersama” kata Nelson.
Ia menjelaskan kegiatan rembuk stunting, sudah kali kedua dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Selain untuk menekan angka stunting juga bertujuan membekali kelompok kerja (pokja) dan memperluas cankupan penanganan stunting ke 60 desa di Kabupaten Gorontalo.
“Dimana pada tahun sebelumnya cangkupan ini hanya ada pada 10 desa prioritas penanganan stunting” ujar Nelson.
Ia menegaskan perlunya keterlibatan aparat desa dalam penanganan stunting.ia bahkan memastikan bagi desa yang tidak memiliki partisipasi dalam menangani stunting akan diberikan sanksi.
“Salah satunya terkait pencairan dana desa bahkan pemberhentian kepala desa,sebab itu adalah bagian dari penilaian kinerja dan pertanggungjawaban” Tegas Nelson
Ia berharap langkah yang dilakukan oleh pemda dapat menurunkan angka stunting di kabupaten Gorontalo secara signifikan.(Adv-KT05)