LIMBOTO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo mencanangkan pasar tradisional limboto sebagai kawasan menuju norma perilaku baru di Kabupaten Gorontalo. Sabtu, (6/6/2020).
Nelson mengatakan pencanangan itu merupakan perencanaan untuk menuju kehidupan baru dan perilaku baru, meskipun saat ini Gorontalo masih menjalani masa PSBB tahap III.
” Jadi hari ini Alhamdullilah sesuai dengan rencana Pemerintah Kabupaten Gororontalo (Pemkab), meskipun saat ini kita masih PSBB, tapi sekarang kita mulai menuju kehidupan baru dan perilaku baru. “Kata Nelson Pomalingo.
Ia juga menambahkan sebelum pasar Limboto, pencanangan kawasan norma perilaku baru dilakukan di Masjid Agung Baiturrahman Limboto.
” Kemarin kita sudah canangkan di Masjid dan Alhamdullilah berjalan dengan baik dan hari ini kita perketat sampai kebawah. Ujarnya”
Ia juga mengatakan pasar limboto ini menjadi pasar percontohan di Provinsi Gorontalo untuk new normal terutama untuk protocol kesehatan. Tetapi menurutnya selain protokol kesehatan juga ada dua kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah Gorontalo, yakni perpanjangan hari untuk setiap pasar di Kabupaten Gorontalo.
“Ini tidak sekedar protocol kesehatan , tapi ada 2 kebijakan yaitu memperbanyak hari. Dimana yang awalnya hanya bisa buka selama dua hari, diperpanjang sampai tiga hari. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan ruang bagi pedagang dan pembeli agar bisa berbelanja lebih lama,” jelas Nelson
Kemudian Gubernur Ruslie Habibie juga berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gorontalo, karena selain meresmikan pencanangan kawasan norma perilaku baru di Kabupaten Gorontalo juga telah memberikan kejutan di hari kelahirannya.
” Saya merasa bersyukur, di hari lahir Ke 57 tahun ini, masih di berikan umur panjang, dan di berikan kesehatan untuk tetap memimpin Provinsi Gorontalo dan saya juga berterima kasih telah di berikan kejutan yang tak di duga-duga” tutupnya.(Adv-KT09)
