GORONTALO – Pengurus Daerah National Paralympic Committee (NPC) Provinsi Gorontalo terus mematangkan penyelenggaraan Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) Gorontalo tahun 2020 yang dijadwalkan akan digelar pada bulan Maret 2020.
“Kami bertatap muka dengan bapak Wakil Gubernur untuk memohon dukungan terhadap penyelenggaraan Peparprov yang akan dilaksanakan pada bulan Maret mendatang,” kata Ketua Pengurus Daerah NPC Provinsi Gorontalo Yusri Adam usai bertemu dengan Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim di rumah jabatan Wagub, Rabu (22/1/2020).
Yusri menjelaskan, Peparprov tahun 2020 rencananya akan mempertandingkan enam cabang olahraga yaitu atletik, tenis meja, bulutangkis, renang, angkat berat, serta boci atau permainan khusus untuk disabilitas. Sebanyak 35 atlet disabilitas akan turut serta pada Peparprov tersebut.
“Peparprov ini juga sebagai ajang seleksi atlet yang akan mengikuti Peparnas yang akan berlangsung pada bulan Oktober 2020 di Provinsi Papua,” ujarnya.
Yusri menambahkan, pada ajang olahraga khusus para atlet penyandang disabilitas ini, Provinsi Gorontalo berhasil mendulang satu medali emas, tiga perak, serta dua perunggu pada Papernas tahun 2016 yang berlangsung di Jawa Barat. Prestasi terbaik kontingen Provinsi Gorontalo diraih pada Papernas Riau dengan hasil tiga medali emas, tujuh perak, dan enam perunggu.
Pada pertemuan itu Wagub Idris Rahim mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil oleh Pengurus Daerah NPC Provinsi Gorontalo untuk persiapan penyelenggaraan Peparprov 2020. Wagub berharap melalui ajang tersebut akan terpilih atlet-atlet yang berpotensi untuk meraih medali dan mengharumkan nama Gorontalo dikancah nasional dan internasional.
“Terpenting adalah pembinaan atlet melalui program latihan yang kontinu, sehingga mampu bersaing dengan atlet dari daerah lain. Untuk dukungan anggaran dari Pemprov, kita akan pelajari terlebih dahulu proposal dari NPC,” tandas Wagub Idris Rahim. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo