Kab.Gorontalo – Pembangunan sejumlah infrastruktur strategis di Kabupaten Gorontalo mendapat respon positif dari Presiden RI Joko Widodo. Saat program itu dipaparkan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, presiden menyampaikan siap membantu penganggarannya.
“Saya sampaikan langsung kepada presiden infrastruktur itu karena ini adalah aspirasi masyarakat. Alhamdulillah, sangat setuju sekali. Beliau siap membantu pembangunannya,” ujar Nelson ketika diwawancarai seusai pertemuan dengan Presiden Jokowi di Hotel Maqna Kota Gorontalo, Jumat (1/3/2019).
Infrastruktur yang diperjuangkan Nelson di depan presiden antara lain keberlanjutan pengembangan Rumah sakit umum Boliyohuto.
Menurut Nelson, pembangunan tahap pertama RS tersebut akan segera tuntas dan dapat melayani 120 ribu masyarakat. Tentu saja, keberadaan RS ini sangat penting bagi masyarakat di Boliyohuto dan sekitarnya yang wilayahnya cukup jauh dari pusat pelayanan dan pemerintahan di Limboto.
“Kita juga mengusulkan percepatan pembangunan Pelabuhan Bilato dan insfrastruktur jalan di daerah-daerah terpencil. Presiden memberikan respon yang baik,” katanya.
Selain memperjuangkan infrastruktur, Nelson juga mendorong sektor pertanian. Di sektor ini ada dua hal yang amat ditekankan Nelson. Pertama, pengembangan komoditas. Selain jagung, Kabupaten Gorontalo juga kini tengah fokus melakukan revitalisasi budidaya dan industri kelapa serta pengembangan peternakan sapi. Kabupaten Gorontalo bertekad menjadi produsen pertanian sekaligus lumbung ternak di Indonesia Timur. Kedua, pengembangan sumber daya. Terkait itu, Pemkab Gorontalo berencana membangun Politeknik Pertanian atau Poli Tani.
Poli Tani tesebut akan membuka jurusan vokasional. Meliputi jurusan kelapa, jurusan jagung dan jurusan rumenensia atau sapi. Rencani ini pun sangat disetujui presiden.
Presiden setuju perguruan tinggi dikembangkan berbasis potensi daerah. “Terakhir, kita juga mendorong kejelasan nasib guru honorer K2. Ini tak kalah penting pastinya karena di Kabupaten Gorontalo jumlahnya cukup banyak. Kata presiden, ini akan ditindaklanjuti,” ujar Nelson. (adv)