Pojok6.id (Gorontalo) – Ratusan masyarakat Gorontalo yang berasal dari berbagai macam kalangan masyarakat, memadati lokasi pelaksanaan Car Free Day (CFD), yang dipusatkan di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo, Minggu (30/7/2023) pagi.
Pelaksanaan CFD ini sendiri memasuki minggu kedua, setelah dilaunching secara langsung oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, dalam hal ini Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, pada Minggu (23/7) lalu.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Gorontalo, Wahyudin Katili, mengungkapkan bahwa antusias masyarakat terhadap CFD ini sangat baik. Terlebih lagi CFD ini dimanfaatkan masyarakat dengan berolahraga, beraktivitas dan berinteraksi antar sesama.
“Alhamdulillah ruang-ruang publik yang kita sediakan ini, dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Bahkan saya lihat juga banyak yang berolahraga bersama, dengan mengajak keluarganya, sanak saudara dan juga kerabatnya,” ujar Wahyudin.
Ia menjelaskan, bahwa kebutuhan ruang untuk masyarakat berolahraga, dan berinteraksi sebelumnya sangat sempit. Sehingga menurutnya, dengan kembali digagasnya CFD ini, dapat menjadi terobosan yang cukup baik untuk menciptakan ruang-ruang bagi masyarakat.
“Mungkin untuk saat ini kita hanya menggunakan ruas jalan seperti ini, dan bisa jadi minggu-minggu berikutnya lokasi CFD ini bisa bertambah. Sehingga ini masih akan kita evaluasi bersama Dishub, Satpol PP dan pihak pengamanan,” tuturnya.
Ia berharap kedepannya kegiatan Car Free Day seperti ini, tidak hanya dilaksanakan di Kota Gorontalo saja, namun bisa dilaksanakan juga di sejumlah wilayah Kabupaten yang ada di Provinsi Gorontalo.
“Kegiatan ini sangat positif, mulai dari Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) bersama, kemudian ada olahraga-olahraga ringan, seperti Gateball, Bilyard, lalu latihan pernapasan dari Satria Nusantara, serta ada demo olahraga dari anak-anak PPLP Gorontalo. Nah, sehingga kita berharap ini semua minimal bisa membangkitkan gairah olahraga masyarakat,” tandasnya. (Adv)