Merlan Sabet Penghargaan Gender Champion Dari Menteri PPPA RI

Wabup Merlan S. Uloli menerima penghargaan Gender Champion dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI yang diserahkan Asisten Deputi Perlindungan Khusus Anak dan Kekerasan, Ciput Eka Purwianti pada kegiatan workshop DRPPA tingkat Kabupaten Bone Bolango tahun 2022. (Foto: Kominfo)

Pojok6.id () – Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli menerima penghargaan Gender Champion dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.

Penghargaan itu diserahkan oleh Asisten Deputi Perlindungan Khusus Anak dan Kekerasan Kementerian PPPA RI, Ciput Eka Purwianti, pada kegiatan workshop Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) tingkat Kabupaten Bone Bolango tahun 2022.

Merlan mengatakan, Gender Champion sendiri diberikan kepada pionir perempuan Bone Bolango yang telah memberikan kontribusi, dedikasi dan kiprahnya, dalam mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Read More

“Penghargaan ini sesungguhnya diberikan, karena kepedulian kita terhadap perlindungan perempuan dan anak di wilayah Kabupaten Bone Bolango. Dimana Desa Ayula Selatan, Kecamatan Bulango Selatan merupakan desa yang mewakili itu, yaitu DRPPA,”ujar Merlan yang juga Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bone Bolango

Lebih lanjut Merlan menjelaskan, dengan kiprah dari kegiatan-kegiatan maupun program membuat Bone Bolango mendapat perhatian dari Menteri PPPA RI, sehingga mendapatkan penghargaan tersebut.

“Tetapi sesungguhnya bagi saya penghargaan ini sesuatu beban. Artinya mempertahankan dan menunjukan bahwa benar-benar kita mendapatkan penghargaan itu seperti apa kepada publik,” ujarnya.

Selain itu juga Merlan mengatakan, agar lintas sektor perlindungan perempuan dan anak ini terus digaungkan, tidak hanya penghargaan yang didapatkan tetapi juga hasil dari program tersebut yang menjadi prioritas, soal bagaimana bisa berdampak pada perempuan dan anak yang ada di desa di seluruh Kabupaten Bone Bolango.

“Kalau saat ini baru satu desa yang menjadi DRPPA, tentunya kedepan kita harapkan akan lebih banyak lagi desa ramah perempuan dan peduli anak, seiring dengan adanya penghargaan Gender Champion yang kita terima ini,” ucapnya

Menurutnya, peduli anak dan ramah terhadap perempuan ini merupakan budaya kita bangsa Indonesia. Agama kita juga mengajarkan bagaimana menghormati kepada orang tua, menghargai perempuan, ramah terhadap perempuan, apalagi terhadap anak.

“Apalagi kalau itu anak perempuan. Ini tentu menjadi PR yang harus kita membuktikan itu, dan harus bisa membuat banyak desa yang menjadi Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Kabupaten Bone Bolango,” tandasnya. (Adv)

Related posts