KAB.BLITAR – Bupati Blitar Rijanto menegaskan, sistem pembelajaran luar jaringan (Luring) atau tatap muka, bisa diberlakukan jika Kabupaten Blitar sudah masuk zona hijau atau zona aman.
“Sistem belajar luring menjadi pilihan, karena tidak semua peserta didik maupun tenaga pengajar memiliki kemampuan untuk mengakses platform pembelajaran daring secara optimal,” kata Bupati Rijanto, saat dihubungi via telepon.
Dari data Covid-19.go.ig per tanggal 12 September 2020, lanjut Rijanto, kondisi Kabupaten Blitar masih berada di zona orange.
“Untuk sistem pembelajaran luring sebenarnya sudah kita siapkan, sehingga jika sewaktu-waktu Blitar sudah masuk zona aman, tinggal melaksanakan saja. Intinya, semua sekolah yang ada di kabupaten siap menerapkan pembelajaran secara luring jika sudah masuk zona kuning dan hijau,” ujarnya. (zun)