Pojok6.id (Pohuwato) – Pelonggaran kegiatan masyarakat yang diterapkan pemerintah seiring dengan terkendalinya penyebaran covid-19 berdampak pada berbagai sektor. Salah satunya, adalah sektor pendidikan terutama aktivitas akademik siswa.
Di Kabupaten Pohuwato, para siswa SD sejak 17 Mei 2022 lalu melaksanakan ujian akhir semester (UAS). Ujian kali ini dinilai lebih baik dibanding sebelumnya saat kasus covid-19 merebak. Setidaknya itu yang dirasakan oleh guru di SD Negeri 01 Paguat.
“Alhamdulillah ujian tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. virus corona terkendali. Kita sebagai pelaksana ujian lebih tenang ” Kata Kepala SD Negeri 01 Paguat, Rapi Rahman. Jumat (20/5/2022).
Ia menceritakan saat pandemi covid-19 melanda tahun 2020, memaksa pemerintah dan stakeholder terkait meniadakan pelaksanaan ujian sekolah. Saat itu, pembelajaran dilakukan dalam jaringan atau dengan mendatangi rumah-rumah siswa.
Kondisi pada tahun ini kata Rapi lebih baik. Apalagi seiring dengan terkendalinya covid-19. Siswa bahkan lebih siap melaksanakan ujian dengan pengayaan materi belajar yang diajarkan tatap muka di sekolah.Berbeda dengan tahun 2020 yang dinilai menjadi tahun yang berat bagi dunia pendidikan.
“Awal corona (2020) melonjak sekolah menerapkan prokes ketat. Itu tahun berat untuk dunia pendidikan apalagi ini sekolah dasar,” Kata Rapi mengenang masa saat awal pandemi covid-19 melanda Indonesia.
Ia menuturkan pelaksanaan ujian dengan tatap muka baru diselenggarakan pada pada tahun 2021 dengan penerapan protokol kesehatan ketat. Pihak sekolah menurutnya menyiapkan alat pelindung diri bagi setiap siswa dan masker berlapis.
Dirinya pun bersyukur pelaksanaan ujian di SD Negeri 01 Paguat berjalan dengan baik. Meski demikian, ujian disekolahnya tetap menerapkan protokol kesehatan.
Rapi menambahkan terdapat dua sekolah lain yang melaksanakan UAS terpusat hingga 20 Mei 2022 di SD Negeri 01 Paguat. Kedua sekolah adalah SD Negeri 06 Paguat dan SD Negeri 15 Paguat. (Nal)
