Mantapkan Eksistensi Bersolo Karir, Fabian Winandi Kembali Luncurkan Single Baru

artwork cover Single Paralel. Foto: istimewa

JAKARTA – Melanjutkan kesuksesan lagu “We Are Family”, “Makna”, dan “Pertemuan Semu” yang menjaring pendengar dari seluruh Indonesia melalui radio – radio di berbagai penjuru Indonesia, serta berbagai media streaming online, paruh akhir tahun 2019 ini akan diwarnai single baru dari yang berjudul “Paralel”.

Lagu ini akan terus mengukuhkan kehadiran Fabian di dunia permusikan Indonesia, setelah berkarir solo sejak tahun 2015.

Terinspirasi dari film – film dan berbagai video game yang ia mainkan sejak kecil, lagu “Paralel” merupakan wujud lagu yang berasal dari pertanyaan Fabian sejak lama : “Apakah dunia paralel benar ada? Seperti apakah saya versi paralel?”.

Read More

Melanjutkan kisah lagu “Pertemuan Semu”, Lagu ini berkisah tentang bagaimana sebuah hubungan yang tidak ditakdirkan mungkin akan memiliki skenario berbeda di dunia paralel, bila dunia paralel benar ada. Kental dengan nuansa akustik, Fabian tetap memastikan lagu ini dapat ia bawakan sendiri, dengan menggunakan loopstation pedal andalannya dalam performa live dengan konsep one man band-nya.

Fabian Winandi adalah seorang vokalis, gitaris, sekaligus penulis lagu dan produser musik. Fabian juga menempuh jalur indie dalam perilisan karya-karyanya. Lagu “Paralel” ini juga merupakan lagu yang ia garap sendiri, dari penulisan, aransemen, hingga produksi. Akan tetapi, dia tetap ditemani partner – partner andalannya, Sutansyah Marahakim yang membantu penggarapan lirik, Rully Parulian dan Charly Septiana yang memainkan drum dan gitar elektrik, lalu Ari Renaldi yang membantu mixing dan mastering lagu ini, serta Tito Yusuf yang menggarap konsep visual dari single ini.

Personality Fabian Winandi akan terasa kental dalam lagu ini, karena ia tetap melibatkan sahabat – sahabat terdekatnya yang selalu terlibat.

Hal yang menarik pada perilisan single “Paralel”, kali ini Fabian mencoba menghadirkan satu lagu tambahan, yang menjadi favorit penggemar tanpa pernah menjadi single utama, yakni lagu “Terhapus Pagi”. Fabian mencoba menghadirkan alternatif aransemen “Terhapus Pagi”, dengan konsep “Seperti apa lagu ini di dunia paralel?”.

Setelah ini, tunggu karya-karya terbaru dari Fabian Winandi, karena “Paralel” adalah bagian dari pembuka karya-karya baru dalam karir musik Fabian Winandi. (rls)

Related posts