Pojok6.id (UNG) – Mahasiswa jurusan pendidikan luar sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Kabupaten Gorontalo. Dimana masing-masing mahasiswa tersebut terbagi dalam dua desa yakni, di Desa Hulawa dan di Desa Kayu bulan, Kabupaten Gorontalo.
Dekan FIP UNG, Arwildayanto mengungkap bahwa mahasiswa jurusan pendidikan luar sekolah ini nantinya akan melaksanakan dua model MBKM, yaitu model proyek di desa dan proyek kemanusiaan.
“Program ini diikuti oleh 19 orang mahasiswa, yang mana ada 10 orang mahasiswa di Desa Hulawa dan 9 orang mahasiswa di Desa Kayu Bulan,” ungkap Arwil usai serah terima mahasiswa MBKM tahun 2022 di Kabupaten Gorontalo, Jum’at (18/3/2022).
Ia berharap dalam waktu empat sampai lima bulan kedepan, para mahasiswa ini bisa diterima dan dihargai dengan bobot nilai mata kuliah yang akan di konversi sebanyak 20 SKS.
“Dengan 20 SKS ini tentu ada beberapa inovasi yang harus dilakukan mahasiswa, seperti teknologi apa yang bisa ditransmisikan di dalam hal pemerintahan desa, sehingga nanti ada nilai teknologi informasi yang bisa dihargai dengan bobot SKS,” jelasnya.
Ia juga meminta agar para mahasiswa memiliki gagasan-gagasan terhadap kebencanaan dan antisipasi kerugian masyarakat akibat ulah masyarakat, seperti penyalahgunaan narkoba dan bencana alam.
“Sehingga kedua desa ini bisa bebas narkoba, sekaligus bisa memberi contoh desa yang bersih dari transaksi dan penyalahgunaan narkoba,” tandasnya. (Adv/Ryn)
