Gorontalo – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo akan memperketat seleksi bagi calon anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Hal ini dilakukan untuk mencegah agar anggota KPPS nanti tidak ada yang berafiliasi dengan partai politik atau peserta pemilu.
Hal tersebut dibahas dalam rapat persiapan pemilu terkait organisasi dan tata kerja badan penyelenggara adhock pemilihan umum 2019, yang digelar oleh KPU provinsi Gorontalo, Rabu (6/2/2019), di Maqna Hotel Kota Gorontalo.
Anggota KPU Provinsi Gorontalo Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Sophian Rahmola saat diwawancara mengatakan, akan ada tiga tahapan seleksi yang akan dijalani oleh calon anggota KPPS untuk Pemilu Serentak kali ini, yakni seleksi administrasi, wawancara dan seleksi tertulis.
“Kita berharap melalui seleksi ini bisa mendapatkan SDM KPPS, yang benar benar sesuai dengan harapan dan aturan. Diantaranya adalah, mereka yang benar-benar tidak berafilisasi dengan partai politik tertentu, menjadi juru kampanye atau tim sukses dari caleg atau parpol tertentu,” kata Sophian.
Tahapan seleksi calon anggota KPPS sendiri akan dimulai pada tanggal 27 Februari 2019 selama sebulan kedepan hingga tanggal 27 Maret, dan akan dilantik sehari setelah pangumuman hasil seleksi, pada tanggal 28 Maret 2019. (idj)
