Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo menggelar bimbingan teknis (Bimtek) terkait verifikasi faktual (Verfak) kepada PPK dan PPS, untuk persyaratan dukungan calon independen pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota.
Ketua KPU Kota Gorontalo, Mario Nurkamiden, menjelaskan bahwa proses verifikasi faktual akan dilakukan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
“KPU beserta Forkopimda Kota Gorontalo telah berkoordinasi membahas persoalan tersebut,” ujar Mario, pada Kamis (20/6/2024)
Selain itu, Mario menekankan pentingnya pemetaan lokasi (mapping location) untuk mengidentifikasi wilayah yang berpotensi mengalami masalah selama verifikasi faktual.
“Menurut teman-teman Bawaslu, ada beberapa tempat yang menjadi perhatian khusus karena potensi konflik yang harus diantisipasi. Jadi kami segera membuat mapping sebelum turun verifikasi faktual,” jelas Mario.
Mario juga menyatakan bahwa selain keyakinannya kepada setiap Liaison Officer (LO) dari calon independen, akan objektif dalam menilai kinerja penyelenggara Pilkada. Ia juga berkomitmen untuk menjalankan Pilkada sesuai regulasi.
“Saya yakin dan percaya, jika kita komitmen dan konsisten dengan regulasi yang ada, Insha Allah tidak akan ada kesalahan. Regulasi sudah mengatur hampir semua aspek, dan sebagai pelaksana regulasi, kita akan menciptakan sejarah baru bagi Kota Gorontalo dengan Pilkada yang damai,” pungkasnya. (Adv)
