Pojok6.id (Pohuwato) – Kepala KPH Wilayah III Pohuwato, Khaeruddin mengatakan pihaknya kembali menemukan adanya aktivitas alat berat dalam kawasan hutan. Namun demikian, ia tidak menyebutkan secara jelas lokasi temuan alat berat tersebut.
“Minggu kemarin tim kami turun, di temukan sekitar 10 alat berat di dalam kawasan,” kata Khaeruddin melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa (6/7/2021)
Khaeruddin memastikan pihaknya akan menseriusi untuk menindaklanjuti bersama stakeholder terkait. Ia mengingatkan, aktivitas ilegal dalam kawasan yang dibiarkan terus terjadi akan merusak kondisi alam dan sumber air bersih.
Sebelumnya, tim gabungan KPH, TNI-Polri Rabu, 19 Mei 2021 pernah melakukan pemburuan alat berat di pegunungan Puncak Jaya Taluditi. Kawasan itu diduga menjadi lokasi pertambangan emas ilegal tanpa izin (PETI).
Perburuan alat berat PETI di lokasi kawasan hutan lindung dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Jika tidak ditertibkan, aktivitas ilegal akan merusak kehidupan di Pohuwato mengingat titik-titik air konsumsi masyarakat mulai terancam oleh aktivitas PETI.
“KPH sedang berkoordinasi dengan stakeholder terkait utk mengambil langkah konkrit. Tim akan segera tindaklnjuti,” lanjutnya.(Nal)