Komisi II Deprov Gorontalo Tindaklanjuti Keluhan Petani tentang Masalah Penjualan Hasil Panen

Penjualan
Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo dengan Dinas Pertanian, Dinas Pangan, dan Dinas Perdagangan Provinsi Gorontalo untuk menindaklanjuti permasalahan penjualan hasil panen dari para petani. (Foto: Atun-Humas Deprov Gorontalo)

GORONTALO – Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo menindaklanjuti keluhan terkait permasalahan penjualan hasil panen, dengan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) , Dinas Pangan dan Dinas Perdagangan Provinsi Gorontalo, Senin (15/2/2021).

Anggota Komisi II , Nasir Majid mengungkapkan para petani asal Boliyohuto Cs, Kabupaten Gorontalo memang melaporkan dibeberapa bulan terakhir penjualan hasil panen yang menurun. Hal itu diakibatkan oleh persaingan kualitas dan harga dari beras luar Provinsi Gorontalo yang lebih unggul.

“Nah dalam RDP tadi sudah kita rekomendasikan Dinas Pertanian untuk melakukan pendampingan yang intens kepada petani melalui penyuluh, agar produksi beras dalam daerah kualitasnya lebih bagus atau kalau bisa melampaui kualitas beras yang dari luar provinsi”ungkap Nasir.

Read More
banner 300x250

Dinas Pangan disebut Nasir juga telah siap berkolaborasi dengan Dinas Pertanian untuk menciptakan inovasi terpadu. Terkait dengan permasalahan kualitas beras yang dinilai menjadi masalah utama penjualan beras di Gorontalo menurun.

“Ini yang kita harapkan ada kolaborasi program antar dinas untuk mencari solusi dari permasalahan yang ada di masyarakat. Informasi yang masuk ke kami juga beras dalam daerah itu surplus namun berbanding terbalik dengan perputaran ekonomi karena hasilnya tidak laku dipasaran”jelas Nasir.

Sementara itu, untuk Dinas Perdagangan oleh Komisi II Deprov Gorontalo. Didorong juga untuk menjaga Harga Eceran Tertinggi (HET) beras dan mengontrol kuantitas masukknya beras import dari luar provinsi.

“Karena jangan sampai masukknya beras dari luar provinsi ini tidak terkontrol, malah akan semakin memperburuk keadaan penjualan hasil panen masyarakat”pungkasnya.(Adv/Aan)

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60