Komisi II Deprov Gorontalo Soroti Kenaikan Harga Beras dan Penurunan Suplai di Usaha Retail

Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo saat melakukan kunjungan ke unit usaha penyedia beras, pada Sabtu (9/3/2024) (Foto: Humas Deprov)

Pojok6.id (DPRD) – Dalam rangka memantau ketersediaan komoditas beras menjelang bulan Suci Ramadhan, Komisi II melakukan kunjungan ke unit usaha penyedia beras di Desa Sidomukti, Kecamatan Mootilango, Kabupaten Gorontalo.

Berdasarkan hasil pengamatan Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, diketahui bahwa hingga saat ini, suplai beras oleh perusahaan penyuplai pada wilayah tersebut mengalami penurunan.

Menyikapi hal tersebut, anggota Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Wasito Sumawiyono, menyatakan bahwa perusahaan penyuplai saat ini mempunyai kebijakan tertentu, sehingga tidak bisa melakukan suplai, seiring dengan situasi harga beras yang naik di masyarakat.

Read More

“Perusahaan tampaknya menghadapi dilema antara menaikkan harga beras diluar ketentuan perusahaan atau menjual dengan harga, normal di tengah kenaikan harga secara umum,” terang Warsito, pada Sabtu (9/3/2024).

Selain masalah perusahaan penyuplai, Wasito juga mengungkapkan bahwa penurunan produksi pertanian juga menjadi salah satu penyebab naiknya beras saat ini.

“Dengan adanya serangan hama, penyakit, dan ketidakteraturan iklim yang mengakibatkan petani kesulitan memproduksi dengan baik,” ungkapnya.

Olehnya, Wasito menegaskan, perlunya keterlibatan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga beras di pasaran.

“Pemerintah perlu segera mengambil tindakan strategis agar harga beras tidak terus melambung tinggi. Ini bukan hanya soal menurunkan harga, tetapi juga memastikan petani tetap mendapatkan pendapatan yang layak, sambil memastikan masyarakat bisa membeli beras dengan harga terjangkau,” pungkasnya. (Adv)

Related posts