Pojok6.id (DPRD Pohuwato) – Ketua komisi I DPRD Pohuwato, Amran Andjulangi mengingatkan guru di sekolah untuk mengawasi jalannya vaksinasi siswa. Meski begitu ia meyakini bahwa vaksinator menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya.
“Saya sih selama ini selalu turun turun ke sekolah selamanya menyampaikan kepada guru-guru pada saat pelaksanaan vaksinasi umur 12 tahun ini pihak vaksinator tahu persis mana yang tidak bisa di vaksin dan bisa divaksin. Saya menyampaikan kepada guru-guru awasi benar-benar,” kata Amran Andjulangi, Rabu (22/9/2021)
Dikatakan bahwa dirinya mendukung pemerintah dalam mensukseskan program vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 12 tahun. Hal tersebut menjadi syarat melakukan pembelajaran tatap muka di sekolah dalam kondisi Pandemi Covid-19. Ia berharap petugas medis dapat menjalankan tugasnya secara maksimal.
“Karena ini berbicara medis nanti yang akan menjawabnya orang yang mengetahui persis persoalan medis. Cuma saya mendukung vaksinasi ini tapi kalau persoalan akibat dan lain sebagainya nanti kita tanya dulu sama medis saya tidak bisa komentar itu,” ungkap Amran
Di Pohuwato pelaksanaan vaksinasi bagi siswa sekolah dasar usia 12 tahun terus digencarkan hingga mencapai target. Data dinas Kominfo Pohuwato pertanggal 18 September 2021 cakupan vaksinasi usia 12 hingga 17 tahun mencapai 893 jiwa. Jumlah itu diperkirakan terus bertambah seiring program serbuan vaksinasi di sejumlah tempat. (Adv/Nal)