Kebakaran Gereja di Tulungagung, Ditaksir Kerugian 60 Juta

Kebakaran
Petugas Pemadam kebakaran saat menunjukan sisa sisa kebakaran yang terjadi dilorong sebelah utara GKJW Jemaat Tulungagung, Selasa (3/11) Foto:Pojok6.id/Kaligis

– Warga Kelurahan Jepun, Kecamatan Tulungagung digegerkan dengan yang melanda Gereja Kristen Jawi Wetan (GJKW), Selasa (3/11/2020).

Menurut pengakuan pengurus harian GKJW Jemaat Tulungagung, Edy Putranto mengatakan, bahwa kejadian berawal sekitar pukul 16.30 WIB, akibat terjadinya konsleting pada kabel sound system.

“Kabel yang meleleh tersebut jatuh di kursi yang ada di dekat pohon natal sehingga menyebabkan api semakin besar dan selanjutnya membakar jendela, kusen-kusen dan lain-lain,” kata Edy.

Read More

Edy mengapresiasi kerja tim pemadam kebakaran Kabupaten Tulungagung, yang dengan sigap dan cepat bereaksi sehingga api tidak menjalar kemana-mana.

“Sebagian tempat ruangan gereja aman dan tidak masalah dan tidak ikut terbakar, karena yang terbakar dilorong sebelah utara gereja antara induk bangunan lama,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu petugas pemadam kebakaran Kabupaten Tulungagung menjelaskan, bahwa kebakaran yang terjadi di GKJW Jemaat Tulungagung ini berskala kecil dan sudah bisa dipadamkan.

“Menurut pengakuan pengurus gereja siang tadi ada muda-mudi gereja sedang latihan musik dilantai atas, kemudian lupa mematikan sound system, disitu awal terjadi konsleting sehingga kabel meleleh akhirnya terjadi kebakaran,” tutupnya.

Akibat kejadian tersebut, kerugian materil diperkirakan hingga mencapai 60 juta rupiah. (fer)

Related posts