Pojok6.id (Pilkada) – Elektabilitas Tonny Uloli dan Marten Taha masih tak terkejar, lima hari jelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo pada Pilkada 2024.
Hal ini berdasarkan hasil survei Timur Barat Research Center (TBRC). TBRC menggelar survei ini selama 10 hari, dari tanggal 8 sampai 18 November 2024.
Survei ini bertajuk Menakar Kekuatan 4 Paslon Pilgub Gorontalo, dengan melibatkan 1.480 responden yang tersebar di lima kabupaten dan satu kota di Provinsi Gorontalo.
Terdapat margin of error kurang lebih 2,5 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen. TBRC mengumpulkan data dengan dua metode simulasi.
Pertama simulasi pertanyaan terbuka dan tertutup, serta simulasi penggunaan surat suara. Hasil simulasi pertanyaan terbuka menunjukkan jika Tonny Uloli dan Marten Taha unggul dengan persentase dukungan sebesar 40,7 persen.
Di posisi kedua ditempati pasangan Gusnar Ismail dan Idah Syahidah dengan 20,2 persen. Nelson Pomalingo dan Kris Wartabone berada di urutan ketiga dengan dukungan 17,2 persen.
Sementara pasangan Hamzah Isa dan Abdurahman Bahmid menjadi pasangan dengan dukungan paling rendah 2,8 persen. Sementara 19,1 persen responden tidak menjawab atau tidak tahu.
Hasil surveii simulasi pertanyaan tertutup, hampir sama dengan hasil survei dengan simulasi pertanyaan terbuka, pada simulasi pertanyaan tertutup pasangan Tonny Uloli dan Marten Taha masih unggul 44,1 persen.
Gusnar Ismail dan Idah Syahidah masih di urutan kedua, dengan dukungan 24,6 persen. Sementara Nelson Pomalingo dan Kris Wartabone mendapat dukungan 20,1 persen dan Hamzah Isa dan Abdurahman Bahmid 3,9 persen. Kemudian ada 7,3 persen responden yang tidak menjawab atau tidak tahu.
Hasil simulasi surat suara pasangan Tonny Uloli dan Marten Taha masih unggul dalam simulasi menggunakan surat suara.
Tonny-Marten unggul dengan 677 suara (45,8 persen), Gusnar-Idah 356 suara 24,1 persen), Nelson-Kris 293 suara (19,8 persen), dan Hamzah-Abdurahman 43 suara (3,3 persen).