GORONTALO – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo Idah Syahidah akan mencanangkan Gerakan Bagi Masker (Gebrak) bersama PKK yang akan dilaksanakan mulai Selasa (11/8) besok hingga dua minggu kedepan.
Hal ini dituturkan Idah, usai mengikuti Sosialisasi Penggunaan Masker, Cuci Tangan serta Jaga Jarak untuk Perubahan Perilaku Baru Masa Pandemi Covid-19, yang digelar secara daring, Senin (10/8/2020).
“Tadi kami ibu ibu PKK mengikuti sosialisasi bersama ibu Ketua umum TPKK. Hal ini berkaitan dengan gebrak PKK serentak, untuk mendukung pemerintah mengurangi angka kasus covid-19, caranya adalah membagikan masker secara door to door,” ungkap Idah.
Anggota DPR RI ini menambahkan, dalam program ini, rencananya sebanyak setangah juta masker atau 500 ribu masker akan dibagikan kepada masyarakat se Provinsi Gorontalo.
“Kita ingin mencapai target 500 ribu masker atau setengah juta masker. Gorontalo menargetkan ini, karena di daerah lainpun ada tergetnya. Tadi kami lihat di tayangan, ada salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa sana yang memang penduduknya banyak, masker yang dibagikan mencapai 2 juta masker, nah pembagian ini memang tergantung jumlah penduduk,” tambahnya.
Masker yang akan dibagikan nanti, adalah masker hasil buatan tangan dari pelaku UMKM yang ada di Gorontalo. Diharapkan upaya ini bisa mendorong pendapatan ibu-ibu rumah tangga.
“Sebenarnya di Gorontalo ini sudah saya ingatkan ibu ibunya lewat semua organisasi tidak hanya PKK saja ada dharma wanita, BKOW, itu mereka sudah lakukan membagikan masker. Tetapi tidak terstruktur dalam artian tidak tertata dengan baik. Nah untuknya dua minggu kedepan PKK akan laksanakan gebrak PKK kepasar pasar, door to door ke masyarakat, kita akan membagikan masker,” tegasnya.
Selain membagikan masker gratis, program tersebut juga akan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya memakai masker dan juga pentingnya menjaga keluarga dari penularan covid-19. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo