Hadiri Pra Musrenbang RKPD, Ismail Madjid: Upaya Mencapai Visi Dan Misi Kota SMART

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, Ismail Madjid saat membuka kegiatan Pra Musrenbang RKPD, yang diselenggarakan di Rumah Dinas Walikota Gorontalo, Senin (13/03/2023). (foto: Mutiara)

Pojok6.id (Kota Gorontalo)  – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, , menghadiri pembukaan Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kota Gorontalo, yang diselenggarakan di Rumah Jabatan Wali Kota Gorontalo, Senin (13/3/2023).

Dalam sambutannya, Ismail Madjid menyampaikan, Pra Musrenbang merupakan salah satu kegiatan tahapan dari penyusunan RKPD Kota Gorontalo Tahun 2024, sebagai upaya mencapai visi dan misi pemerintah Kota Gorontalo dalam periode 2019-2024.

“Yaitu sebagai Kota SMART (sejahtera, maju,  aktif, religius, terdidik) sebagai amanah dari undang-undang Nomor 25 Tahun 2004, tentang sistem perencanaan pembangunan Nasional dan undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,” ungkap Sekda Ismail.

Read More

Selain itu, Ismail juga mengatakan, salah satu kebijakan Pemerintah Kota Gorontalo di Tahun 2024 nanti yaitu pengalokasian anggaran sebesar 200 Juta per kelurahan  yang pemanfaatannnya untuk membiayai program pembangunan dan program pemberdayaan, sesuai dengan skala prioritas di masing-masing kelurahan.

“Hal ini sebagai upaya yang dilakukan, bertujuan untuk memberikan kepastian anggaran bagi usulan-usulan yang berasal dari masyarakat, agar dapat di alokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun perencanaan, Walaupun masih dalam porsi yang kecil, namun saya mengharapkan melalui pengalokasian pagu indikatif ini dapat lebih termotivasi lagi dalam Musrenbang”, lanjut Ismail.

Ismail berharap, usulan-usulan tersebut bukan hanya keinginan individu-individu tertentu untuk menghasilkan kegiatan tertentu, melainkan benar-benar kebutuhan Masyarakat.

“Oleh karena itu, pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)  Kota Gorontalo akan lebih memperhatikan dan memperbaiki strategi penganggaran yang lebih tepat sasaran dalam mengakomodir kepentingan dan kebutuhan Masyarakat,” pungkasnya. (Adv)

Related posts