Pojok6.id (Gorontalo) – Pertemuan dengan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie membawa berkah bagi 500 penerima bantuan perikanan dari pemerintah provinsi. Mereka dijanjikan Gubernur Rusli diberi bantuan tambahan modal usaha senilai Rp1 juta setiap orang saat memberikan sambutan di Kelurahan Leyato Selatan, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, Selasa (15/3/2022).
“Saya akan memberikan modal usaha bagi penerima bantuan yang hadir di sini. Jadi ibu Sila tolong atur, tolong daftarkan. Masing masing dapat bantuan Rp1 juta,” kata Rusli.
Bantuan motor berkotak pendingin bagi penjual ikan keliling menjadi salah satu terobosan penting Gubernur Rusli sejak tahun 2012. Bantuan itu mampu mendongkrak pendapatan penjual ikan yang sebelumnya hanya mengais rejeki dengan sepeda ontel.
Rismiaty Riloponu, warga Molotabu, Kabupaten Bone Bolango yang diwawancarai Gubernur Rusli mengaku mengalami peningkatan omset penjualan ikan. Sebelumnya, pendapatan maksimal dari penjualan ikan hanya Rp400 ribu namun setelah beroperasi dengan sepeda motor berkisar antara Rp2-3 juta.
“Ibu sendiri yang bawa motor? Eyi buheli (berani),” puji Rusli.
Di tempat yang sama, Kadis Perikanan dan Kelautan Provinsi Gorontalo Sila Botutihe mengaku siap mewujudkan arahan Gubernur Rusli. Pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas Kumperindag dan Baznas untuk bantuan modal usaha bagi penerima bantuan perikanan.
“Mereka ini merupakan penerima bantuan yang kita intervensi sejak tahun 2012 hingga sekarang. Arahan Pak Gubernur tadi diberi modal usaha. Jadi kami akan segera tindaklanjuti, mungkin tahap awal baru yang hadir di acara ini lebih kurang 500 penerima,” jelas Sila.
Pada pertemuan tersebut Gubernur Rusli terus menyemangati nelayan untuk tetap semangat mencari nafkah. Rusli sudah mendengar keluhan nelayan tentang kurangnya jatah solar bersubsidi untuk bahan bakar kapal. Beberapa langkah telah diambil salah satunya menertibkan rekomendasi pembelian solar bersubsidi di SPBU.
Sebagai oleh oleh bagi warga yang hadir, Gubernur Rusli menyerahkan bantuan bahan pokok berupa beras lima kilogram, minyak goreng satu liter dan telur 10 butir. Ada juga uang pengganti transpor masing masing Rp50 ribu untuk warga Kota Gorontalo dan Rp100.000 untuk warga Bone Bolango dan Kabupaten Gorontalo. (adv)
