GORONTALO – Provinsi Gorontalo meraih prestasi terbaik kedua nasional untuk capaian pada Sensus Penduduk (SP) 2020 yang dilakukan secara daring. Dari target sebesar 12 persen terhadap total penduduk yang ditetapkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) untuk mengikuti SP 2020 secara daring, Provinsi Gorontalo mencatatkan capaian sebesar 211,15 persen.
“Alhamdulillah capaian kita tinggi. Kalau secara persentase sebesar 211,15 persen, tertinggi kedua nasional di antara 34 Provinsi setelah Sulawesi Utara,” kata Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Herum Fajarwati, usai menyerahkan penghargaan Kepala BPS RI kepada Pemprov Gorontalo yang diterima oleh Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim di ruang kerja Wagub, Jumat (24/7/2020).
Herum menuturkan, dengan capaian 211,15 persen tersebut, berarti sudah sekitar 27 persen dari total penduduk Provinsi Gorontalo sudah mengikuti SP 2020. Atas capaian itu, BPS RI memberikan penghargaan kepada Pemprov Gorontalo atas dukungannya dalam menyukseskan penyelenggaraan SP 2020 secara daring.
“Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan Gubernur, Bupati dan Wali kota, serta seluruh masyarakat yang telah berperan aktif dalam SP 2020 secara daring,” tutur Herum.
Selain Pemprov Gorontalo, seluruh Kabupaten/Kota di Gorontalo juga menerima penghargaan dari Kepala BPS RI karena capaian SP 2020 daring di atas 100 persen. Kabupaten Gorontalo menempati posisi pertama capaian tertinggi di Provinsi Gorontalo sebesar 334,37 persen. Disusul Pohuwato sebesar 208,51 persen dan Gorontalo Utara 192,31 persen di tempat kedua dan ketiga. Posisi keempat Kabupaten Bone Bolango dengan capaian 158,72 persen, kemudian Kabupaten Boalemo 140,84, dan terakhir Kota Gorontalo dengan capaian 132,43 persen.
Atas prestasi tersebut, Wagub Idris Rahim atas nama Pemprov Gorontalo mengapresiasi kinerja jajaran BPS Provinsi Gorontalo yang sukses menyelenggarakan SP 2020 secara daring. Idris berharap, koordinasi dan sinergitas antara BPS dengan pemerintah daerah terus ditingkatkan untuk suksesnya kelanjutan SP 2020 yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan September 2020.
“Koordinasi harus terus kita tingkatkan untuk suksesnya kelanjutan pelaksanaan Sensus Penduduk. Kalau ada yang diperlukan dan membutuhkan dukungan Pemprov, jangan segan untuk mengkomunikasikannya lewat SMS atau WA ke saya,” tandas Wagub Idris Rahim. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo