Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo menyelenggarakan Taklimat Media Pelaksanaan Program Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo Tahun 2023, di Ballroom Hotel Yulia, pada hari Kamis (21/12/2023).
Dalam penjelasannya, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo, Ahmad Nawari, memaparkan beberapa Program yang telah diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo tahun 2023 secara rinci dengan uraian yang detail.
“Tujuh sasaran kegiatan ini antara lain, tersedianya produk pengembangan bahasa dan sastra, meningkatnya partisipasi masyarakat dengan gerakan literasi kebahasaan dan kesastraan, terbinanya Lembaga dalam program kebahasaan dan kesastraan, meningkatnya pemelajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), tersedianya produk diplomasi Bahasa, meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pelindungan Bahasa dan sastra daerah, dan meningkatnya tata Kelola Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo,” ungkap Ahmad Nawari, saat berbicara di hadapan awak media yang meliput kegiatan tersebut.
Dalam upaya melestarikan Bahasa Gorontalo, Ahmad Nawari menyebutkan, berbagai langkah yang telah diambil, termasuk pembuatan Kamus Bergambar Gorontalo – Indonesia dan pengajuan 5000 usulan kosakata Bahasa Gorontalo ke Bahasa Indonesia.
“Tidak hanya itu, kami juga mendukung pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia di Provinsi Gorontalo melalui Uji Kemahiran Bahasa Indonesia, mendapatkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan meningkatkan kemahiran berbahasa melalui Peningkatan Kompetensi Berbahasa Indonesia,” tambahnya.
Hingga saat ini, Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo juga telah sukses membina 47 lembaga dan 35 komunitas penggerak literasi, melibatkan berbagai pihak mulai dari Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo hingga komunitas seperti Rumah Literasi Gorontalo dan SMART.
Selain itu, Ahmad Nawari juga menjelaskan terkait tugas yang tidak kalah penting lainnya yaitu internasionalisasi Bahasa Indonesia melalui program Pemelajar Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA).
“Melalui program BIPA, Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo berfokus pada peningkatan jumlah pemelajar melalui berbagai tahapan, termasuk ajang sana BIPA, pelayanan profesionalisme ke-BIPA-an, dan pelatihan pengajar BIPA,” kata Ahmad.
Menutup pemaparannya, Ahmad Nawari mengungkapkan realisasi anggaran per 21 Desember 2023 sebesar Rp29.390.610.715,00 dari pagu awal Rp31.572.278.000,00 dan pagu akhir Rp29.911.447.000,00. (Adv)
