Pojok6.id (Gorut) – Menjadi daerah pemasok ternak sapi potong ke Pulau Kalimantan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Gorontalo Utara (Gorut) akan melakukan program penguatan budidaya.
Kepala Disnakkeswan Gorontalo Utara, Asrin Menu, mengatakan bahwa program tersebut untuk menjaga keberlanjutan ekspor, populasi dan kebutuhan dalam daerah. Apalagi, Provinsi DKI Jakarta juga akan menjajaki kerjama sama terkait permintaan pasokan daging sapi.
“Makanya kita akan melakukan penguatan budidaya ini agar kesinambungan untuk mensuport atau memasok daging ke luar daerah bisa berlangsung terus menerus,” kata Asrin, pada Jumat (27/8/2021).
Lebih lanjut, Asrin menyebut populasi ternak sapi potong di Gorontalo Utara saat ini berjumlah lebih kurang 33 ribu, sementara yang dikirim keluar daerah setiap tahun itu sekitar 2.000 ekor.
“Tapi untuk posisi di pertengahan tahun 2021 yang tercatat sudah keluar (ekspor) sebanyak 1.729 ekor (sapi) dimungkinkan akan terus bertambah sampai akhir tahun nanti, karena tiap bulan itu kita melakukan pengiriman melalui tol laut pelabuhan kwandang. Sehingga ini harus diimbangi dengan sektor budidaya tersebut,” ungkap dia
Terkhir, dirinya mengatakan bahwa dalam kurun waktu 2 tahun terakhir pengadaan bantuan bibit sapi potong kepada masyarakat mengalami penurunan. (Adv/Jar)
