Pojok6.id (Pohuwato) – Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minuman (Perumdam) Tirta Moolango Pohuwato, Khairudin Usman mengungkapkan bahwa jalur pipa penyuplai air Perumdam Tirta Moolango Pohuwato, yang melewati Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia tidak lagi aman. Padahal pipa tersebut merupakan pipa utama penyuplai air perusahaan.
“Kalau sumber air aman, jalur pipa yang tidak aman,” Kata Khairudin Usman, Kamis, (24/3/2022).
Kondisi itu, lanjut Khairudin, diperburuk dengan adanya aktivitas penambangan di sekitar yang dilewati jalur pipa. Badan pipa yang terletak di bantaran sungai kini rentan mengalami kerusakan saat terjadi banjir.
Hal demikian itu kata dia, seperti yang terjadi belum lama ini, Minggu, 20 Maret 2022. Badan pipa sampai putus akibat dihantam derasnya air bercampur bebatuan. Akibatkan, perusahaan harus menyetop suplay air ke masyarakat di tiga.
Akibatnya, masyarakat di kecamatan Marisa, kecamatan Buntulia dan kecamatan Duhiadaa hingga mengalami kekurangan suplay air bersih.
“Akibat banjir Minggu tanggal 20 Maret kemarin, tiga pipa putus. Terseret bebatuan sungai, karena disitu areal penambang. Mungkin tumpukan terlalu banyak, terseret air pipa jatuh,” Jelasnya.
Atas persolaan itu, pihak perusahaan memerlukan telah melakukan perbaikan jalur pipa yang rusak di Desa Hulawa tersebut. Dalam waktu dekat, tiga kecamatan yang terdampak kekurangan air tersebut akan segera teraliri air bersih.
“Kita sementara berupaya untuk perbaikan. Dan masalah air ini menyisakan wilayah sebagian blok plan,” Pungkasnya.(Nal)