Pojok6.id (Limboto) – Dalam rangka pemuktahiran data pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Ketua KPU Kabupaten Gorontalo, Roy Hamrain, menyampaikan pihaknya mulai 31 Mei akan bergelut terkait dengan data pemilih, sampai dengan pemisahan TPS dan jumlah pemilih untuk persiapan pilkada.
Ia menjelaskan data pemilih ini sangatlah penting karena terkait dengan pemenuhan dari pada logistik, juga menyangkut hak warga negara yang sudah memenuhi syarat untuk memilih.
“Karena di undang undang apabila ada pemilih yang sudah memenuhi syarat kemudian kita halangi maupun kita daftarkan jadi pemilih maka itu ada sanksinya, sehingga pemuktahiran data pemilih ini akan dilakukan sebaik baiknya,” ungkapnya.
Disisi lain, pihaknya juga akan membentuk pantarlih di setiap TPS yang akan melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) di setiap rumah. Sehingga apabila ada yang terlewati maka akan di tambahkan di daftar pemilih.
“Kami pihak KPU mengharapkan kepada masyarakat yang akan di coklit untuk memberikan data yang sebenarnya, kemudian juga jangan takut, karena ini hanya bersamaan dengan pilkada untuk pemenuhan persyaratan ataupun dukungan,” jelas Roy.
