Jalan Trans Sulawesi di depan Kantor Bupati Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) sangat minim fasilitas penerangan jalan umum (PJU). Hal ini bisa membahayakan pengguna jalan saat melintas di malam hari. Terkait dengan hal itu, Kepala Dinas Perhubungan Gorut, Nasution Djou mengatakan bahwa di tahun 2022 pemerintah daerah telah menganggarkan pengadaan lampu PJU dibeberapa ruas jalan, termasuk jalan di depan kantor bupati.
Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin mengatakan pengawasan terhadap kualitas makanan yang beredar di lingkungan sekolah dan pasar tradisonal tidak saja menjadi tanggung jawab dari BPOM namun pemerintah daerah (pemda) harus juga terlibat.
“Ini cuma pengaturan saja, jadi pak menteri (agama) tidak melarang. Dan di tahun-tahun sebelumnya memang sudah ada peraturan bersama oleh pemerintah terkait penggunaan pengeras suara di rumah ibadah,” jelas dia, Jumat (25/2/2022).
Rumah Sakit Pratama Kelas D yang akan segera dibagun Pemkab Gorontalo Utara di Kecamatan Tolinggula, dipastikan memiliki fasilitas pengelohan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3). Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Gorut, Rizal Yusuf Kune, Kamis (24/2/2022).
Pelabuhan Anggrek Gorontalo Utara (Gorut), kini telah memiliki Kantor Kesehatan Pelabuham (KKP) Kelas II. Sekretaris Daerah Gorut Suleman Lakoro, menyebut keberadaan gedung itu dapat menambah kekuatan karantina kesehatan di wilayah tersebut. Apalagi saat ini, lanjut dia, Pelabuhan Anggrek merupakan pelabuhan yang melayani perdagangan barang dari kapal-kapal luar negeri.
Bus sekolah gratis yang dikhususkan mengangkut para siswa di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) justru digunakan Oleh Perangkat Daerah untuk kegiatan operasional yang lain.
Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Indra Yasin, mengharapkan agar penanganan masalah sampah di daerahnya harus ada campur tangan dari masyarakat.Sebab,saat ini pihaknya sangat kekurangan fasilitas untuk pengelolaan sampah. Apalagi sampah di Gorontalo Utara bisa mencapai 47 ton per hari.
Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Gorontalo Utara (Gorut) diminta untuk melakukan pendataan segala potensi pertanian dan kebutuhan para petani. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Gorut, Thariq Modanggu, Jumat (18/2/2022).
Polres Gorontalo Utara melakukan pengecekan ke pasar tradisional, toko kelontong, dan supermarket menyusul kelangkaan minyak goreng yang terjadi di wilayah tersebut, Kamis (17/2/2022).Kelangkaan ini terjadi sejakk awal Februari 2022. Di mana hal ini seiring dengan dikeluarkannya kebijakan pemerintah yang menurunkan harga minyak goreng dari Rp 20-21 ribu per liter menjadi Rp 14 ribu.
Minimnya anggaran mengakibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gorontalo Utara belum mampu untuk menangani masalah sampah yang ada di daerah itu. Terbukti, setiap hari Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) bisa menghasilkan sampah hingga 49 ton, dan dari jumlah tersebut yang berhasil diolah hanya 17 ton.
