Gorontalo Utara – Dalam rangka untuk peningkatan angka partisipasi pemilih pada Pemilu mendatang, Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin menginstruksikan seluruh jajaran ASN di lingkup Pemerintah Gorontalo Utara, untuk terus melakukan sosialisasi tentang waktu pelaksanaan dan informasi simulasi pencoblosan kepada masyarakat.
Hal tersebut dikemukakan Bupati Gorut, saat bertindak sebagai Pembina Apel Korpri dilingkungan Pemda Gorut, belum lama ini. Bupati menjelaskan, bahwa dari pertemuan Rakornas seluruh Forkopimda se-Indonesia di Makassar beberapa waktu lalu, hampir 50 persen masyarakat di Provinsi Gorontalo belum mengetahui secara jelas pelaksanaan dan tata cara pencoblosan pada Pemilu 17 April mendatang.
“Dari Rakornas di kota Makassar yang saya hadiri belum lama ini, hampir 50 persen di Provinsi Gorontalo masyarakatnya belum mengetahui secara persis tanggal dan simulasi Pencoblosan pada Pemilu bulan April mendatang,” kata bupati.
Selain itu, bupati juga menginstruksikan agar seluruh pimpinan OPD untuk membuat spanduk sosialisasi Pilpres dan Pileg, di masing-masing kantor yang ada di area Blokplan.
“Nanti akan saya undang seluruh Aparat Desa, Camat, dan pihak pelaksana serta Panitia Pemilihan Umum untuk memberikan informasi yang jelas, kapan pelaksanaan Pemilu dan simulasi tentang pencoblosan nanti. Sebab, ada 5 kertas suara serta banyak nama yang nantinya akan kita lihat saat pencoblosan mendatang,” pungkas bupati. (adv/rls)