Kabupaten Gorontalo – Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo melakukan sosialisasi Assesment penganggaran dana transfer ke daerah dan dana Desa (TKDD) tahun 2020. Kegiatan tersebut berlangsung di Mercure Hotel Manado, Jum’at (15/03/19).
Dalam kegiatan itu menghadirkan dua narasumber, diantaranya, Donny Suryatmo Priyandono Kasubdit Dana Alokasi Umum Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI dan Firmansyah, Kasubdit Alokasi Pendanaan Pemerintah Daerah.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo dalam sambutannya mengatakan, saat ini APBD Pemerintah Kabupaten Gorontalo terus mengalami peningkatan. Di Tahun 2016 Anggaran berkisar 1,2 triliun dan sekarang mencapai 1,5 triliun bahkan lebih.
“Itu menunjukan kegiatan Assesment ini penting untuk dilaksanakan, karena ada hasil untuk pembangunan di daerah,” kata Nelson.
Kegiatan ini sengaja dilakukan dalam rangka sinkronisasi sejak awal, terutama arah bagaimana perencanaan keuangan dari pusat dengan melakukan penyamaan di daerah. Baik dari Bappenas maupun keuangan, beberapa hal yang harus dievaluasi melihat kekurangan yang ada sambil melihat kebijakan tahun depan.
“Tadi banyak hal yang dipaparkan, dari keuangan hal dipersiapakan sejak awal dan ini yang akan disampaikan kepada seluruh Pimpinan OPD. Daerah ini tidak bisa lepas dari pemerintah pusat,” ungkapnya.
Nelson membeberkan pemerintah daerah melakukan proses pembangunan, tidak hanya mengandalkan dana anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), dana alokasi umum (DAU), dan dana alokasi khusus (DAK). Tapi juga memberi ruang kepada dana-dana lain, termasuk dana dari luar negeri. (adv/KT-04)