Pojok6.id (UNG) – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar Olahraga Elektronik atau yang lebih dikenal dengan sebutan E-Sport tingkat universitas, untuk persiapan Turnamen Liga Mahasiswa (LIMA) E-Sport di tingkat regional.
Ketua panitia kegiatan E-Sport, Perdi R Bakari mengungkapkan, kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan seminggu dimulai dari tanggal 17-22 Juni 2021.
“Pelaksanaan kegiatan ini mulai dari tanggal 17-22 Juni, akan tetapi bisa jadi juga kami akan mempercepat pelaksanaannya, karena kita juga tidak ingin perkuliahan teman-teman lain terganggu,” ungkap Perdi, Rabu (16/6/2021) saat diwawancarai awak media.
Sedangkan untuk jenis-jenis E-Sport yang dilombakan, lanjut Perdi, adalah Mobile Legends, PUBG, dan PES, dimana untuk perlombaan ini akan diikuti oleh seluruh Mahasiswa di UNG, baik dari kelompok mahasiswa ataupun perwakilan dari fakultas.
“Selama seminggu, untuk pelaksanaan kegiatan ini akan dilaksanakan dilingkungan kampus Universitas Negeri Gorontalo di tempat berbeda-beda, dan tentunya kami tetap akan mengutamakan protokol kesehatan disetiap perlombaannya,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Presiden BEM-UNG, Rezy Pramana Putra mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan E-Sport ini merupakan permintaan langsung dari panitia pusat di Jakarta.
“Jadi untuk kegiatan ini merupakan persiapan kita dalam menghadapi Liga Mahasiswa (LIMA) E-Sport, serta ini juga merupakan undangan dari pihak panitia pusat di Jakarta, sehingga kami melaksanakan kegiatan juga sudah berdasarkan komunikasi terlebih dahulu dengan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan,” jelasnya.
Sebagai Presiden BEM UNG, Rezky berharap dengan dilaksanakan kegiatan ini, bisa menunjukkan bakat terpendam mahasiswa khususnya di bidang E-Sport, sehingga bisa melahirkan atlet-atlet E-Sport baru dari UNG, dan bisa berkompetisi di ajang yang lebih besar.
“Dengan kegiatan ini juga kami berharap akan berkembang bahwasanya di UNG juga terdapat atlet E-Sport yang berpotensi, karena pada kegiatan ini juga kami bekerjasama langsung dengan E-Sport Indonesia ESI Provinsi Gorontalo, sehingga ini bisa menjadi ajang untuk teman-teman mahasiswa untuk menunjukkan bakat terbaik mereka,” harapnya.
Terakhir, Rezky menambahkan, kegiatan ini sudah dibuka secara resmi oleh Rektor UNG, Eduart Wolok pagi tadi, dan beliau berharap kegiatan ini bisa berjalan lancar dan melahirkan atlet-atlet E-Sport terbaik dari UNG.
“Atlet-atlet E-Sport kebanyakan bukan dari kalangan Mahasiswa, sehingga beliau berharap dari Mahasiswa UNG bisa menjadi salah satu pion atau yang menggagas pertama untuk mendukung atlet-atlet E-Sport yang ada di Provinsi Gorontalo,” pungkasnya. (adv/ryn)