Pojok6.id (Pilkada) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Gorontalo terus memperkuat langkah persiapan, jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo terkait analisis data ganda antar kecamatan, anggota Bawaslu Kota Gorontalo, Herlina Antu, menegaskan pentingnya sinkronisasi data untuk memastikan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) lebih akurat.
“Tujuan kami adalah untuk menyandingkan data mandiri kami, dengan data hasil pemutakhiran dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Itu yang hari ini kami fokuskan untuk sinkronisasi,” ujar Herlina saat diwawancarai, Rabu malam (4/9/2024).
Meskipun Bawaslu memiliki data mandiri, Herlina mengungkapkan masih ada beberapa kendala terkait akses informasi, seperti data “by name by address” yang belum pihaknya miliki sepenuhnya. Menurutnya, akses data tersebut sangat penting untuk menjamin keakuratan dan transparansi proses pemilu.
“Kami berharap KPU Kota Gorontalo dapat membuka akses terhadap data-data yang diperlukan, sehingga proses pemutakhiran data pemilih dapat berjalan lebih terang-benderang,” tambah Herlina.
Dengan adanya sinkronisasi ini, diharapkan potensi data ganda antar kecamatan dapat diminimalisir, sehingga proses Pilkada 2024 berjalan lancar dan transparan. (Adv)
