Pojok6.id (Gorontalo) – Jelang batas penginputan pengukuran Indeks Inovasi Daerah (IID) yang dilaksanakan oleh Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Bapppeda Provinsi Gorontalo melaksanakan workshop finalisasi Inovasi Perangkat Daerah pada penilaian Innovation Government Award (IGA), di Bohulo Camp Dulamayo, Kabupaten Gorontalo, Senin (17/7/2023).
Kepala Bapppeda Sofian Ibrahim mengatakan, tahun 2022 lalu, Provinsi Gorontalo berada di kategori inovatif dengan peringkat 23 dari 34 Provinsi dengan nilai 48,19.
“Tahun ini harusnya Provinsi sangat inovatif, sudah harus berada di atas 50 nilainya. Mudah-mudahan hari ini teman-teman bisa inventarisir, bisa menginput data inovasinya di IGA lebih optimal, diharapkan tahun depan kita lebih baik inovasinya,” jelas Sofian.
Lebih lanjut Sofian menguraikan, penginputan Indeks Inovasi Daerah yang dilakukan hari ini sebagai langkah strategis untuk mengidentifikasi semua inovasi yang dimiliki oleh masing-masing OPD serta hasil inovasi oleh para inovator di masing-masing OPD.
Ia berharap hasil inovasi yang dilaporkan pada penilai tahun ini bisa masuk pada tahapan penilaian kategori dengan predikat yang sangat inovatif.
Penginputan IID akan berakhir pada 28 Juli 2023 mendatang. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh OPD di lingkup Pemprov Gorontalo serta kabupaten/kota. (adv)
