Pojok6.id (Pohuwato) – Dinas Pertanian Pohuwato mencatat penambahan luasan baku lahan basah hingga 5.559 hektare. Kepala Dinas Pertanian Pohuwato, Kamri Alwi, menuturkan target pemerintah memproduksi beras kualitas premium.
“Areal padi bertambah, kita juga melakukan pemetaan untuk memetakan luas baku kita 5.559 hektare lahan basah,” Kata Kamri Alwi, Kamis (14/12/2023).
Ia mengatakan, target tersebut sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan sarana penunjang. Misalnya, pengadaan pabrik penghasil beras kualitas premium, di wilayah-wilayah produksi padi dari Kecamatan Dengilo hingga Kecamatan Popayato.
Produksi beras premium diharapkan meningkatkan daya saing dipasaran oleh petani lokal Pohuwato. Tidak saja lahan basah, Pemda Pohuwato juga konsentrasi meningkatkan hasil produksi lahan kering komoditi jagung.
“Kita membangun rice milling unit (RMU). Pabrik penggilingan padi dengan teknologi terbarukan. Dia bisa lebih putih, kualitasnya naik premium. Kualitas semakin bagus akan bersaing dalam pasar,” Jelasnya.
Target 2024, lanjut dia, pemerintah daerah telah mengajukan permohonan bantuan benih kepada pemerintah pusat, untuk target penanaman dilahan seluas 38 ribu hektare.
“Yang jelas ada pembagian pupuk gratis. Empat tahun terakhir sistem bantuan benih jagung, oleh kementerian ada perubahan. Tahun 2024 sekitar 38 ribu hektare kita ajukan ke kementerian untuk bagaimana bisa mendapatkan bantuan benih sekaligus saprodi,” Ungkapnya.